“Dipercepat langkahnya, Deeeeeeeeekk!”
Sebagian besar dari kalian pasti tidak asing ‘kan dengan kata-kata di atas? Kata-kata tersebut biasanya diteriakkan senior kepada para juniornya semasa Orientasi studi dan pengenalan kampus atau yang sering disebut OSPEK di kampus di Indonesia. OSPEK di Indonesia memang sangat unik, dari dimarah-marahi senior sampai disuruh membawa perlengkapan aneh seperti name-tag dari kardus, tas dari karung beras, dan lain-lain. Bicara tentang OSPEK, kita mau kasih tahu nih beberapa istilah Bahasa Inggris yang berkaitan dengan OSPEK sekaligus gambaran tentang OSPEK di luar negeri.
Dalam Bahasa Inggris, OSPEK biasa disebut dengan student orientation atau freshers’ week. Tergantung kampus masing-masing, student orientation ini biasanya berlangsung selama dua sampai tiga hari. Selama masa orientasi ini, kampus-kampus di negara seperti Amerika dan Inggris memperbolehkan orangtua murid untuk datang menemani anak-anak mereka. Bahkan beberapa kampus sengaja memberikan jadwal khusus untuk para orangtua agar mereka juga memiliki bayangan tentang apa yang akan dilalui anak-anak mereka semasa perkuliahan nanti. Biasanya kampus juga akan menyediakan beberapa kamar di dorm/dormitory atau asrama untuk tempat menginap para orangtua.
Orientasi kampus biasanya dimulai dengan pendaftaran bagi para freshmen atau mahasiswa baru. Mahasiswa baru ini kemudian akan dibagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan major atau jurusan masing-masing, dan tiap grup akan dipandu oleh seorang upperman (mahasiswa tingkat atas) yang disebut dengan new student advisor (NSA) untuk memasuki ruangan dimana presentasi akan di adakan. Di United States, khususnya, orientasi kampus kebanyakan berisi presentasi mengenai tata tertib kampus (rules & safety), tata cara pendaftaran kelas (class enrollment) dan juga diskusi-diskusi yang bersifat pribadi. Diskusi ini biasanya berlangsung sangat lama. Di UCLA, misalnya, diskusi dimulai sore hari sampai jam 2 pagi!
Selain kegiatan di atas, di beberapa kampus, mahasiswa baru juga dianjurkan untuk ikut volunteer project atau kegiatan sosial sebagai bagian dari orientasi kampus. Mahasiswa baru juga akan mengikuti campus tour atau tur keliling kampus guna mengetahui seluk beluk dari letak bangunan, sejarah sampai ke mitos kampus mereka.
Saat masa orientasi, mahasiswa juga bisa memilih kegiatan ekstrakulikuler (club activies) yang mereka inginkan. Kemudian mereka juga akan mendapatkan kartu mahasiswa atau ID card. ID card inilah yang menyatakan bahwa mereka resmi menjadi mahasiswa kampus tersebut.
Referensi:
http://www.newstudents.ucla.edu/transferstudents.htm
https://www.youtube.com/watch?v=j2wQ5VNueD4
https://www.youtube.com/watch?v=r7U0xHskG5s