Euphony berasal dari Bahasa Yunani “euphons” yang memiliki arti “merdu”. Euphony merupakan teknik penulisan yang memaduan kata dan frasa sedemikian rupa sehingga tercipta sebuah irama. Efek dari euphony adalah rasa damai yang berasal dari pengulangan bunyi kata berkali-kali. Biasanya teknik ini digunakan dalam puisi.
Ciri khas dari euphony adalah:
- Euphony melibatkan huruf vokal yang lebih panjang dan lebih merdu daripada konsonan.
- Euphony melibatkan penggunaan konsonan yang harmonis seperti suara “l, m, n, r” dan suara lunak dari “f” dan “v”.
- Euphony menggunakan konsonan lunak atau semi-vokal “w”, “s”, “y” dan “th” atau“wh” untuk menciptakan suara yang lebih enak didengar.
Fungsi euphony adalah untuk menciptakan kesan damai dan keluwesan dari sebuah karya sastra. Euphony juga digunakan dalam puisi dan pidato agar pesan yang ingin disampaikan lebih efektif.
Contoh euphony:
Twinkle, twinkle, little star,
How I wonder what you are.
Up above the world so high,
Like a diamond in the sky.
Dalam lirik lagu di atas, euphony tercipta dari pengulangan konsonan l, r, w, n, dan h.